Saturday, July 7, 2007

Melancong ke Malang? Ini merupakan keinginan banyak orang. Banyak hal yang bisa Anda nikmati dan lihat di sana. Mulai dari ragam makanan khas yang menggoda selera, panorama alam yang memukau, sampai berwisata agro di kawasan sejuk, Batu.Jangan salah, Batu tak cuma memiliki kebun apel lho. Kawasan ini juga memiliki sejumlah sentra perkebunan bunga. Salah satunya adalah sentra perkebunan bunga mawar. Anda layak mengunjungi kampung mawar ini dan bersiaplah untuk berdecak kagum.

Ada dua kampung mawar yang bisa Anda sambangi. Pertama, kampung mawar di Desa Gunung Sari Kecamatan Bumiaji. Sementara kampung mawar yang lain berada di Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu.

Memasuki kampung mawar, mata Anda akan dimanjakan oleh semarak kebun mawar di hampir setiap pojok kampung. Mawar-mawar yang mekar itu tampil dalam beragam warna, mulai dari merah marun, oranye, pink, juga kuning. Alhasil, kampung mawar tak kalah elok dibanding taman-taman bunga di manca negara seperti Belanda, Swiss, atau lembah bunga di Pegunungan Himalaya.

Sejatinya, warga di dua desa ini tak hanya bertani mawar. Mereka juga menanam jenis bunga lain seperti teratai, bunga balon, krisan, gladiol, anggrek dendrobium, lili, bougenville, asoka, adenium, aglaonema, dan lain-lainnya. Namun khusus di dua desa ini, bunga mawar lah yang mendominasi. Tak heran jika dua desa ini kemudian disebut kampung mawar. Selain cantik oleh hamparan bunga mawar, desa ini terlihat kian memesona karena dikelilingi oleh perbukitan yang hijau serta empat buah gunung yakni Gunung Banyak, Blerang, Batok, dan Arjuna.

Tak sulit dijangkau
Sutrisno, salah seorang pengepul bunga, mengatakan, jenis mawar yang ditanam warga kampung ini terbagi dalam tiga kategori yakni mawar potong, mawar hias, dan mawar taman. Jika Anda penyuka mawar dan ingin membeli, jangan kaget jika harganya sangat murah, hanya Rp 800/polybag. Namun di pasaran, apalagi jika sudah ditata apik dalam bentuk rangkaian bunga, harganya meroket mencapai ratusan ribu rupiah.

Para petani mawar biasanya mengirim mawar-mawar ini ke berbagai daerah di Indonesia, seperti Bali, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan tentunya Pulau Jawa.

Kampung mawar tak sulit dijangkau. Lokasinya hanya sekitar 2 kilometer dari pusat Kota Batu. Jalan Raya Sidomulyo menjadi satu-satunya akses untuk mencapai kampung yang berpenduduk 10 ribu orang itu. Sesampainya di kampung mawar, Anda akan mendapati sejumlah jalan yang diberi nama bunga mawar. Ada Jalan Mawar Putih, Mawar Kuning, Mawar Ungu, Mawar Merah, dan sebagainya. Cobalah masuki jalan-jalan itu, dan lihatlah rumah-rumah warga di kanan-kiri jalan. Anda akan lihat, tak ada rumah yang sepi dari bunga mawar. Setiap jengkal tanah pekarangan warga penuh dengan mawar. Rumah berdinding tembok, bertingkat maupun tidak bertingkat, semua tampil cantik dengan hiasan bunga mawar. Indah sekali bukan? O ya, tak hanya rumah yang sarat dengan mawar. Mushalla pun tampil indah dan wangi berkat pohon mawar. Bagaimana dengan masjid? Nah, yang satu ini, memang beda. Hanya pekarangan masjid lah yang tidak ditanami mawar.

Begitu cantiknya kampung ini, maka sayang sekali jika Anda tak sampai menyambanginya jika suatu kali berkunjung ke Malang. Lebih baik lagi jika Anda bertandang ke kampung mawar pada pagi hari. Ya, karena di pagi hari, kampung ini terlihat lebih cantik. Hamparan bunga mawar yang berwarna-warni tampak berkilauan diterpa sinar matahari pagi.

Walau sangat cantik, kampung mawar belum dikelola secara khusus menjadi kawasan wisata. Padahal, potensi ke arah itu sangat besar. Jadi, maklum saja, jika Anda tak menemukan sarana dan prasarana wisata di kampung ini. Sejauh ini, kampung mawar masih merupakan sentra bunga. Namun, ibarat magnet, kampung mawar bisa menarik siapa saja untuk datang. Anda salah satunya.

Sentra Bisnis Peninggalan Belanda
Sentra bisnis bunga mawar di Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu dan Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, ternyata telah berusia puluhan tahun. Konon, sejak zaman Belanda, kawasan ini sudah menjadi pusat pengembangan beragam jenis bunga.

Sutrisno, yang lahir dan besar di desa ini mengatakan, sumber penghidupan orangtuanya sejak dulu adalah bunga. ”Jadi, sejak zaman Belanda, warga di sini sudah menjadikan bunga sebagai sumber penghasilan,” katanya. Pendek kata, bisnis bunga sudah dilakukan warga setempat secara turun-temurun.

Bahkan Sutrisno, sudah mulai mewariskan usaha ini kepada anak-anaknya. Hal senada diungkapkan oleh Piyah dan Miskar. Petani bunga di Desa Sidomulyo ini mengaku, sejak lahir sudah menekuni budidaya bunga. ”Kami meneruskan usaha orangtua,” tutur Piyah, ibu dari dua anak.

Menurut Piyah, bertani bunga, terutama bunga mawar, gampang-gampang susah. Sebab, cukup banyak proses yang mesti dilewati dalam membudidayakan bunga mawar. Mulai dari pembibitan, menyetek, hingga merawat. ”Salah merawat, bisa mati. Jadi, harus hati-hati,” katanya.
Saatnya Menebar Kasih Sayang
And even if the sun refuse to shine
Even if romance ran out of rhyme
You would still my heart
Until the end of time
You're all I need
My love, my valentine...

ITULAH salah satu bait lagu "Valentine" milik Jim Brickman feat Martina MCBride, yang kian getol dikumandangkan radio-radio swasta di Bandung, beberapa hari menjelang tibanya Hari Kasih Sayang (Valentine).


MENJELANG Hari Kasih Sayang (Valentine ), penjualan bunga mawar di Pasar Bunga Jln. Wastukancana Bandung meningkat. Para penjual mawar segar menawarkan harga Rp 10.000,00 per tangkai yang dikemas dalam plastik bening lengkap dengan pita warna merah muda.* DUDI SUGANDI/”PR”
Lagu yang termasuk dalam album bertajuk "One Love" ini, menjadi satu di antara deret "icon" perayaan Valentine yang menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kemasan industri.

Tengok saja pusat-pusat perbelanjaan dan mal, semuanya berganti warna menjadi serba pink. Pernak-pernik lucu dan manis pun, dipajang di hampir semua gerai gift. Mulai dari gerai perhiasan, kaset, CD, bunga, kue, pakaian, dan masih banyak lagi. Bahkan, dari toko sampai supermarket sengaja menggelar bazar dan acara-acara khusus bertemakan cinta.

Bunga dan cokelat, menjadi gift pertama yang paling banyak diburu konsumen. Di Pasar Bunga Wastukancana Bandung, sejak tiga hari menjelang 14 Februari, para penjual mawar segar menawarkan harga Rp 10.000,00 per tangkai. Bunga cinta ini dikemas dalam plastik bening lengkap dengan pita warna merah muda. Sedangkan untuk mawar plastik dijual mulai dari Rp 3.500,- dan Rp 15.000,- untuk mawar dari kain beludru.

Selain mawar berwarna pink, merah, dan putih, ada juga warna oranye. Namun pembeli lebih menyukai warna merah dan pink, begitu jelas salah satu penjual bunga, Rudi. Kenaikan harga, kata dia, tak menutup kemungkinan akan terjadi. Minimal antara 50 hingga 70 persen pada saat Hari Valentine. "Biasanya, pada hari H, pembeli umumnya kaum lelaki dan membeli mawar per tangkai," ujarya.

Cokelat berbentuk unik dan lucu adalah pilihan berikutnya. Gift ini cukup mendapat perhatian besar dari kawula muda hingga setengah baya. Bentuknya pun beragam, mulai dari cokelat berbentuk lingkaran, heart, hingga cokelat berbentuk beruang kecil. Warnanya pun sangat memikat, seperti warna-warna pastel yang dikemas dalam kotak mika lengkap dengan pita.

Tak hanya toko kue dan pasar swalayan yang menyediakan koleksi cokelat ini. Sebuah toko buku di Bandung pun menjualnya. Gift berikutnya adalah bantal berbentuk hati dan boneka beruang. Boneka beruang lucu ini dijual mulai dari ukuran mungil sampai ukuran sebesar manusia.

Di dunia musik, sejumlah artis papan atas, sengaja atau tidak, meluncurkan lagu-lagu bertemakan cinta. Iwan Fals misalnya, sejak sebelum Februari, merilis "Iwan Fals Fall In Love". Atau Dewa 19 melansir "Republik Cinta". Sedangkan untuk lagu-lagu cinta abadi seperti "Endless Love", "Feelings", "One Day In Your Life", dan masih banyak lagi, diluncurkan dalam album "Valentine's Day" antaranya; "Endless Love & Forever Your", "Love's World", dan "Because of Love".

Tidak hanya ketiga album tadi, sejumlah album bertemakan cinta lainnya, juga cukup banyak dibeli konsumen di pusat-pusat penjualan kaset. "Iya nih, pengen aja beli. Lagi demam Valentine ngkali," ujar Dian yang kepergok baru saja membeli CD Iwan Fals Fall In Love, di sebuah gerai kaset di Bandung.

Bagi kalangan lebih mapan, mal-mal mengemas gift-gift khusus yang berkelas. Seperti gift parfum, belt, organizer, compact disk, gadget, jam tangan, dll untuk kaum Adam. Untuk kaum hawa, dikemas gift-gift menarik seperti perhiasan dan aksesoris, lingerie, sepatu, dll. Semua gift ini sangat mewakili keintiman dan cinta.

**

UNGKAPAN kasih sayang, itulah yang ingin mereka sampaikan. "Kasih sayang itu, everytime bisa kita sampaikan. Enggak mesti pada saat Valentine," ujar Tina. "Toh, yang penting tulus dan memang harus disampaikan saat itu juga. Dalam berkasih sayang, every moment itu kan is gold," sambungnya.

"Selain itu, kasih sayang kan tidak perlu terpatok waktu. Kalau kita merasa this time is important moment, kenapa mesti menunggu Valentine," ujar Susi menimpali. "Lihat deh orang tua kita, mereka menebar kasih sayang setiap saat dan tanpa batas," ujarnya.

Yang lebih fanatis disampaikan Tulus. Ia menganggap Valentine tidak terlalu spesial. Selain ia beserta keluarga tak terbiasa merayakannya, Tulus juga menganggap Valentine sebagai budaya Barat. "Jadi tak selamanya budaya asing yang datang harus diikuti begitu saja," ujar lelaki yang akan menolak bila sang pacar mengajak merayakannya.

Berbeda dengan ketiganya, Dea mengatakan, merayakan Valentine boleh-boleh saja. Tetapi tak harus dihabiskan dengan pacar saja. Valentine menurutnya, bisa juga dirayakan dengan orang-orang terdekat, seperti orang tua, teman, kakak, atau adik. "Kasih sayang itu, harus kita pelihara dan kita bagi kepada semua orang. Sehingga bumi ini damai, tidak ada pertentangan, tidak ada teroris, tidak ada perang!" ujarnya.

Bagi Reza lain lagi. Lelaki ini mengaku kerap merayakan Valentine bersama sang pacar. Walaupun tak setiap tahun, ia menganggap Valentine sebagai hari spesial. Makanya, Reza versama kekasihnya merayakan Velentine dengan pergi bersama, makan, hingga berfoto bareng di sebuah layanan photo box yang kini banyak tersebar di mal.

Beda orang, beda pendapat. Beda pendapat, beda keinginan. Begitulah orang memandang Valentine. Namun, di balik semua itu, pasar dan industri justru menjadikannya sebagai peluang komoditi dagang.

**

DENGAN alasan memberikan pelayanan kepada costumer, pusat hiburan, hotel, resto, cafe, dan mal menangkap fenomena ini dengan menggelar sejumlah acara khusus. Di Hotel Panghegar, sesuai tradisinya sejak dulu, disajikan acara "Dinner" dengan "Candlle Light" di restoran berputar Panyawangan.

Dari lantai paling atas hotel ini, costumer dapat menikmati makan malam romantis sambil melihat Bandung pada malam hari. Selain itu, disuguhkan pula komposisi musik-musik romantik dari chamber yang sengaja dipilih untuk menemani malam romantik para tamu. Pihak hotel juga menyediakan gift khusus berupa bunga dan cokelat. "Biar lebih manis dan menjadi kenangan paling romantik," ujar Erna, PR Hotel Panghegar.

Sedangkan di Score! Bandung, pengelola sengaja membuat acara bareng dengan Female Radio dengan tema "To Colour of Love". Dalam acara ini, tetamu Score! Bandung akan mendengarkan komposisi romantik dari kolaborasi saxophone selama 1 jam. Ditambah akustik gitar dalam kidung-kidung romantis bertema cinta.

"Khusus untuk anak muda yang nge-beat, acara akan dilanjutkan dengan lagu-lagu berirama "beat" masih dalam tema cinta," ujar Yeri, PR Score! Bandung.

Untuk kawasan mal, Triya dari PR Bandung Super Mall (BSM) mengatakan, di tempatnya ia mengemas acara khusus remaja bertema "It's Time To Share Your Love". Acara ini digelar sejak pagi dengan kegiatan donor darah, dilanjutkan pemilihan "Best Capel" (pasangan serasi), dan Romantic Dinner pada malam harinya.

Alasan BSM mengadakan donor darah, kata Triya, tiada lain untuk berbagi kasih sayang kepada sesama. "Ungkapan cinta dan kasih sayang itu bisa bermacam-macam. Kita di sini, selain ingin berbagi kasih sayang dan cinta dengan donor darah bagi mereka yang memerlukannya, juga ingin melahirkan generasi pelanjut para donatur darah," ujarnya.

Bagaimana dengan Anda? Valentine memang dapat dirayakan dengan caranya sendiri-sendiri. Bila Anda ingin menambah suasana rumah dan pasangan Anda dengan taburan cinta, tidak ada salahnya menghabiskan malam Valentine dengan memilih film-film romantis seperti "Pretty Woman", "One Fine Day", "You've Got Mail", "Sleepless in Seattle", "Before Sunset", "Love Actually", atau "While You Were Sleeping". Sambil meletakkan setangkai mawar di meja sudut rumah.

Bagi yang ingin lebih merekatkan ikatan cinta dengan pasangan (bagi mereka yang sudah menikah), dapat mengunjungi special place yang menjadi tempat kenangan Anda bersama si dia. Apakah itu, pantai, gunung, ataupun resort. Bukan tidak mungkin, lewat cara ini, Anda dan pasangan Anda dapat lebih merevitalisasi cinta dan sekaligus memperkokoh mahligai rumah tangga.

Namun, kalaupun kesibukan tidak menyisakan waktu sedikit pun, mengirim SMS dan MMS menjadi pilihan alternatif termudah dan termurah.

bertanam mawar

Tips menanam Mawar / Rose / Rosier

Anda pencinta bunga Mawar / Rose / Rosier?
Sama, aku juga sukaaaaaaaa bangets sama mawar, sampe punya koleksi mawar lebih dari 60 jenis dan pengen nambah terus sampe gak tau berapa.

Positif point dari tanaman ini :
- Jenisnya sangat banyak dengan aneka warna dan kombinasi warna yg sangat bervariasi, aneka jenis parfum.
- Bentuk pohonnya juga macam2 ada yg mini shgbisa ditanam bergerombol sebagai penutup tanah, ada yg bisa sebagai pager, ada yg merambat sehingga bisa dipakai untuk mempermanis dinding rumah yg keras atau juga dibuat merambat di pergola ; bisa juga di tanam di pot.
- Berbunga tanpa henti (kalo di negara 4 musim dari bulan Mei sampe saat suhu setempat drop 0°C atau mendekati 0°C.
- Perawatannya mudah, asal tau caranya.
- Adalah tanaman tahunan, sekali beli bisa tumbuh sampai puluhan tahun.

Negatif point menurut aku cuman satu : berduri yang kalo ketusuk aïe aïe sakit euyyy.

Rahasia agar Mawar / Rose rajin berbunga :

1. Buat lobang yang besar dan dalam (50 x 50 x 50 cm).
Selamat nyangkul yg dalem yak, bakalan keringetan, dijamin hehehe.
Lobang ini kemudian diisi dengan campuran tanah, pasir, kompos / pupuk kandang dengan perbandingan yg yang sama (1 : 1 : 1). Perlu diingat kompos dan atau pupuk kandang adalh yg sudah jadi bukan yg masih seger. Kalo masih seger ntar pada matek tuh mawar, mana bau lagi kikikik, becande dikit biat semangat yg mo nyangkul (ntar kalo nyangkul sambil inget tulisan ini yak, inget pupuk kandang segerrr yg baunya gak seger hehehhe)

Lobang yg besar dan dalam ini akan mempermudah akar mawar berkembang dan menyebar luas dan dalam di tahun pertama kehidupannya, sehingga dia akan tahan terhadap serangan penyakit, lebih tahan terhadap kekeringan.

Untuk yg ditanam di pot sehingga gak bisa punya lobang sedalam dan seluas ukuran di atas jadinya gimana ? Usahakan pakai pot yg besarnya paling tidak mendekati; kalo gak bisa resikonya mawar tersebut frekwensi pemberian pupuk maupun penyiramannya harus lebih sering daripada mawar yg ditanam langsung ke tanah (kalo yg ditanam di tanah disiram bisa sehari sekali, yg di pot harus disiram sehari dua kali, pagi dan sore

2. Penyiraman.
Di masa sebulan or 2 bulan pertama kehidupannya, mawar harus disiram secara teratur setiap hari. Ingat, jika di siram pada pagi hari, JANGAN siram daunnya, siram hanya tanah dibawahnya. Daun boleh disiram di sore hari saat sudah gak ada matahari.

3. Pemangkasan.
Pemangkasan sangat diperlukan bila ingin mawar berbunga banyak tanpa henti.
Pemangkasan / prunning di negara 4 musim dilakukan di musim gugur dan atau menjelang musim semi ( jadi bisa sekali atau dua kali setahun). Jangan ragu untuk memangkas, karena akan muncul tunas baru dengan tangkai yg lebih panjang (kalo gak dipangkas tangkai bunga mawarnya pendek2 saja, bunganya juga gak banyak). Saat pemangkasan buang dahan2 kering, buang cabang2 yg mengarah ke dalam tanaman (buat agar tanaman bisa mudah "bernafas").
Buang juga tangkai yg bunganya sudah layu.

4. Pemupukan.
Lakukan pemupukan secara rutin, saat musim semi dilanjutkan sekali sebulan selama masa berbunga. Pupuk bisa pakai pupuk organik atau pupuk buatan yg khusus untuk mawar.
Lakukan pemupukan sekaligus menggemburkan tanah di sekitar batang mawar + cabut rumput / tanaman liar / gulma yang menggangu.

5. Pemberantasan hama dan penyakit.
Untuk memberantas hama maupun penyakit aku cuman pake satu macam "obat" yg organik : Bouillie Bordelaise / Bordeaux Mixture. Buat campuran ini sesuai takaran yg ada di kemasannya, semprotkan bila terlihat tanaman terkena penyakit. Untuk kutu kecil yg menyerang pucuk2 muda aku menggunakan metoda tangan (hihihih iya tangan untuk memencet itu kutu2 sampai tak bernyawa ... sadis yak ?)

6. Komunikasi
Yup, bicaralah dengan mawar, puji dia, nikmati indahnya, hirup kesegaran wanginya. Mawar yg diajak komunikasi dan sering di"hargai" jerih payahnya dalam memberikan keindahan akan rajin berbunga.

Okay segitu dulu gambaran singkat, ntar aku jelasin lebih detil lagi kalo ada yg nanya.
Selamat menanam mawar ya, siapa tau yg belon punya jadi suka untuk nanam kemudian berkembang menjadi peluang usaha buat nyari duit ?.